Pendidikan

Unpad Bagikan Beasiswa Rp2 Miliar dari Hasil Investasi Dana Abadi

483
×

Unpad Bagikan Beasiswa Rp2 Miliar dari Hasil Investasi Dana Abadi

Sebarkan artikel ini
Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran Jatinangor (DOKUMEN TEMPO)

JAKARTA (29/12/2023), BAMSOETNEWS.COM — Sebanyak 240 mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) memperoleh beasiswa dari kampus dengan total Rp2 miliar. Beasiswa itu berasal dari hasil investasi Dana Abadi Padjadjaran. Direktur Keuangan dan Tresuri Unpad Edi Jaenudin menjelaskan program Dana Abadi Padjadjaran digulirkan Unpad sejak 2020. Selama tiga tahun berjalan, Unpad telah memperoleh hibah dari berbagai elemen, mulai dari masyarakat umum, alumni, orang tua, mahasiswa, dosen, hingga tenaga kependidikan.’

Edi mengatakan dana tersebut diakumulasi terus dan tidak boleh digunakan. Meski begitu, dana abadi bisa diinvestasikan. “Hasil investasinya baru boleh digunakan, salah satunya untuk beasiswa mahasiswa,” kata Edi dilansir laman Unpad, Kamis (28/12/2023).

Sebanyak 240 penerima beasiswa itu merupakan mahasiswa Sarjana dan Sarjana Terapan angkatan 2021, 2022, dan 2023. Mereka telah diseleksi oleh pihak rektorat dan BEM Kema Unpad.

Menurut Edi, penerima beasiswa Dana Abadi Padjadjaran difokuskan bagi mahasiswa yang terkendala secara ekonomi. Beberapa di antaranya merupakan mereka yang layak memperoleh beasiswa KIP-Kuliah dari pemerintah tetapi terkendala karena keterbatasan kuota di tingkat nasional.

“Dengan adanya Dana Abadi Padjadjaran, mereka yang selama ini kita bantu UKT-nya, kita bantu juga biaya bulanannya,” kata Edi.

Dalam pemilihan penerima beasiswa, Edi menyebut kemampuan akademik tidak menjadi poin utama yang disyaratkan. Sebab, menurut dia, banyak mahasiswa yang secara ekonomi terbatas juga memiliki kemampuan akademik belum bagus atau berpotensi baik. Hal ini karena kebanyakan konsetrasi mereka terbagi antara kuliah dan memenuhi kebutuhan hidup

“Banyak mahasiswa yang bekerja serabutan di sela kuliah untuk menghidupi kehidupannya selama berkuliah. Tentu di sisi lain itu bagus dan kreatif, tetapi di sisi lain kita khawatir akademiknya terganggu,” kata Edi.

Melalui beasiswa Dana Abadi Padjadjaran, 240 mahasiswa tersebut diberikan beasiswa pendidikan berupa pembebasan UKT serta pemberian biaya hidup sebesar Rp600.000 per bulan untuk setiap penerima mulai Januari – Desember 2024. Dengan begitu, penerima beasiswa diharapkan bisa fokus berkuliah dan akademiknya bisa meningkat lebih baik.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *