JAKARTA (30/1/2023), BAMSOETNEWS.COM — Terkait sejumlah program kemiskinan belum berdampak optimal, sehingga tidak signifikan dalam menurunkan jumlah kemiskinan di Indonesia, Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah pusat berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengevaluasi kinerja program-program penuntasan kemiskinan yang telah dilakukan selama ini. Dengan demikian, program pengentasan kemiskinan di tahun 2023 dan seterusnya bisa berjalan secara optimal dan tepat sasaran.
“Pemerintah pusat harus mengkoordinasikan kepada pemerintah daerah mengenai logical framework terkait pengentasan kemiskinan, sehingga seluruh daerah memiliki visi, misi, dan target yang terintegrasi terkait pengentasan kemiskinan,” kata Bamsoet di Jakarta, Senin (30/1/2023).
Pemerintah, ungkap Bamsoet, agar memaksimalkan implementasi dari Program Reformasi Birokrasi (RB) tematik pengentasan kemiskinan, guna memperkuat tata kelola birokrasi untuk mencapai target penurunan kemiskinan menjadi 7% pada tahun 2024. Juga mengoptimalkan realisasi anggaran yang terkait dengan pengentasan kemiskinan.
“Pemerintah supaya fokus dalam merealisasikan anggaran kemiskinan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin, sehingga program-program yang bertujuan untuk menuntaskan kemiskinan benar-benar berdampak signifikan pada penuntasan kemiskinan, utamanya kemiskinan ekstrem di Indonesia,” tandas Bamsoet. (PERS RILIS MPR RI)